Malhamah Kubra atau perang dunia 3 merupakan sebuah peristiwa perang terbesar yang akan melibatkan banyak negara-negara dan bangsa-bangsa didunia serta mengikut sertakan seluruh kaum muslim terlibat didalamnya. Dan dengan perang tersebut pula akan memberikan dampak yang signifikan baik terhadap perpolitikan dunia, ekonomi, serta perubahan populasi bahkan pergantian kekuasaan dunia dan lain sebagainya.
Perang Dunia 3 merupakan peristiwa yang sebentar lagi akan terjadi. Sebab perang tersebut telah di informasikan Allahﷻ melalui Mubasyirot Muhammad Qasim. Perang ini berawal ketika Turki runtuh dan kehancuran terjadi di mana-mana. Segera setelah hal ini terjadi, Israel menjadi sangat aktif. Mereka meningkatkan operasi di sekitar Palestina dan juga membangun sebuah benteng untuk Dajjal.
Sementara itu kaum muslimin tidak bisa melakukan apapun selain protes.kemudian Israel membentuk persekutuan dengan negara-negara lain dan menyebarkan kebusukan (fitnah). Amerika adalah salah satu pendukung yang membantu Israel dengan menyumbangkan pengetahuan mereka.
Ketika Rusia mengetahui hal ini, mereka segera membentuk persekutuan dengan negara-negara yang berada di sekitarnya. Kemudian Rusia juga menjadi aktif dan berlomba untuk menguasai wilayah-wilayah di Timur Tengah.
USA kemudian secara terang-terangan masuk ke Timur Tengah dan bertemu dengan Israel dan sekutu-sekutunya untuk melawan balik. Dengan demikian perang dunia ke 3 dimulai.
Arena peperangan adalah di daerah Timur Tengah sehingga kehancuran yang sangat parah tidak dapat dihindarkan dan kaum muslimin dibantai dalam jumlah yang besar.
Masih di dalam Mubasyirot Muhammad Qasim, setelah Turki runtuh dan disusul Arab saudi, kemudian pihak USA dan sekutunya(India) akan menuju ke Pakistan yang menjadi Benteng Terakhir umat islam di perang dunia 3 tersebut.
*Titik Balik Kebangkitan Islam Di Nusantara*
Perang dunia 3 tersebut, baik secara langsung ataupun tidak langsung akan memberikan dampak yang singnifikan terhadap negeri Indonesia sendiri di berbagai sektor. Selain politik, sektor ekonomi dan sektor-sektor lainnya, Hal yang lebih prioritas yakni menyangkut sektor keamanan dan pertahanan indonesia sendiri. Bagaimana tidak? Secara Geopolitik, ketika Negara Pakistan telah dapat di tundukan oleh USA dan sekutunya, Hal ini akan menjadi jalan dan memudahkan pihak USA sendiri untuk melanjutkan serangan terhadap indonesia. Oleh sebab itu, dengan diserangnya Pakistan Oleh Pihak USA dan sekutunya, secara tidak langsung menjadi sebuah ancaman bagi keamanan Indonesia sendiri.
Dan hal ini tentunya sejalan dengan Mubasyirot Muhammad Qasim sendiri bahwa Pakistan merupakan benteng Terakhir umat islam, yang harus dipertahankan oleh seluruh kaum muslim sekalipun mereka tinggal di negeri indonesia. Sebab, tidak dapat dibayangkan ketika Pakistan dapat di tundukkan kemudian berlanjut ke Indonesia, hal ini akan menjadikan islam hanya tinggal nama.
Disinilah letak betapa pentingnya menanamkan pemahaman serta kesadaran secara menyeluruh di dalam benak kaum muslim saat ini untuk sesegera mungkin mempersiapkan segala sesuatu dalam menghadapi ancaman pihak asing yang mengancam keamanan negara republik Indonesia yang tidak lama lagi akan segera terjadi.
Diantara salah satu persiapan umat yang harus ditempuh saat ini tiada lain dengan mewujudkan kebangkitan islam itu sendiri. karena dengan kebangkitan islamlah seluruh kaum muslim akan dapat bersatu padu, bahu membahu serta bersama-sama baik dari berbagai kalangan dan elemen dalam menjaga islam serta menjaga keamanan negara indonesia dari ancaman pihak luar.
Langkah berikutnya yaitu menanamkan kesadaran secara menyeluruh pula tentang urgensinya sebuah pemerintahan yang dipimpin Oleh Al-Mahdi. karena dengan adanya institusi pemerintahan Al-mahdi akan mampu menyatukan seluruh kaum muslim yang ada dimuka bumi tanpa terkecuali. tidak lagi memandang ras, suku, maupun bangsa. bahkan dengan pemerintahan Al-Mahdi pula, akan tercipta sebuah negara super power dimasa depan dan tentunya hal yang paling utama tiada lain yaitu datangnya pertolongan Allahﷻ bagi seluruh umat islam dalam menegakkan keadilan dan membebaskan negara-negara yang telah ditundukkan baik oleh pihak USA maupun Rusia dan para sekutunya di perang dunia 3.
Proses terjadinya kebangkitan islam dinusantara sejatinya sesuai dengan apa yang di sabdakan baginda Nabiﷺ:
Dari Abdullah bin Al-Haris RA katanya Nabiﷺ bersabda, “Akan ada orang-orang yang keluar dari sebelah Timur, lalu mereka mempersiapkan segala urusan untuk al-Mahdi, yakni pemerintahannya.”(Ibnu Majah & At-Thabrani)
Dalam redaksi hadist tersebut disebutkan bahwa orang-orang timur akan mempersiapkan pemerintahan Al-Mahdi. Artinya orang-orang timur tersebut telah memiliki kesadaran penuh dan menyeluruh terkait urgensinya pemerintahan Al-Mahdi, Hingga dengan kesadaran tersebutlah menjadikan mereka bangkit dan bersama-sama serta bersatu padu dalam mempersiapkan pemerintahan bagi Al-Mahdi. Dan tentunya hal ini merupakan sebuah isyarat bahwa awal mula kebangkitan islam itu sendiri akan terjadi ditimur yakni Nusantara.
Jelaslah bahwa pemicu kebangkitan islam di Nusantara yaitu Terjadinya sebuah peristiwa besar yakni Perang Dunia 3(Malhamah Kubra). Oleh karena demikian Majelis GAZA mengajak serta menyeru kepada seluruh kaum muslim baik dari berbagai kalangan dan elemen untuk bersatu padu, bahu membahu dan bersama-sama mempersiapkan serta menyambut Kebangkitan Islam di nusantara.