Dari kesimpulan kumpulan mimpi-mimpi helper majelis Gaza tentang masa depan Indonesia dan gambaran tanah Uzlah sudah bisa di bayangkan seperti apa. Sebagaimana di ketahui sebagian mimpi helper majelis Gaza sudah terbukti nyata sebagai mubasyirat yang bisa di percaya. Salah satunya adalah Prabowo Subianto yang akan terpilih sebagai calon presiden setelah turunnya jabatan presiden Joko Widodo. Selain mubasyirat tentang calon presiden, sebagian Helper juga mendapatkan mubasyirat tentang Masa Depan Indonesia sesuai Mimpi Helper yang terkait mimpi Muhammad Qasim. Lalu seperti apakah gambaran Indonesia kedepan?
Beberapa waktu sebelumnya salah seorang Helper Gaza memimpikan perang dunia ke 3 akan terjadi di tahun 2024 akhir. Dan saat ini perang di timur tengah sudah di mulai, meskipun belum ada dampaknya sampai ke Asia terutama Indonesia. Semua mengetahui jika perang dunia terjadi afeknya akan terjadi ketidak stabilan ekonomi dunia yang berdampak akan terjadi gejolak ekonomi yang berpengaruh ke banyak pihak. Kekurangan pangan di perkirakan akan melanda di seluruh penjuru dunia.
Akibat dari kekacauan yang terjadi banyak sekali kerugian yang di timbulkan akibat dampak perang tersebut. Namun dalam mimpi beberapa helper bisa memberikan kisi-kisi langkah apa saja yang harus di ambil untuk mempersiapkan diri menghadapi perang dunia yang di perkirakan akan berlangsung kurang lebih sekitar 3-4tahun kedepan.
Salah satu mimpi yang di alami Helper yang bernama Sri Ginarti bahwa dirinya harus menabung satu tahun untuk kehidupan 4tahun kedepan (untuk persiapan menghadapi perang dunia 3).
Selain itu ada mimpi helper yang menakjubkan yang menggambarkan tentang masa depan Indonesia terutama masa depan tanah Uzlah di masa yang akan datang. Ketika dunia sedang mengalami krisis, Indonesia bisa menghadapi kesulitan ekonomi dengan cara bertani, berkebun dan beternak. Berikut mimpi seorang Helper yang Insha Allah Istiqomah dan sering mendapatkan mimpi Istimewa dari Allahﷻ yang sejajar dengan mimpi Muhammad Qasim. Yaitu bertemu dengan Allahﷻ di balik tabir dan mimpi beberapa kali bertemu Rasulullahﷺ .
Helper yang bernama Nanang Qosim rutin mengamalkan puasa daud. Dengan amalan Sunnah yang di lakukan itu dia merasakan kedekatan dengan Allahﷻ semakin intens. Sejauh kedekatan Nanang Qosim dengan Allahﷻ, kejadian yang di berikan sebagai petunjuk hanya berbentuk mimpi. Sangat masuk akal sebetulnya. Karena ketika manusia sedang tidur, ruh seseorang berada dalam genggaman Allahﷻ. Kecuali orang yang melalaikan Doa, ruhnya seringkali di sesatkan syetan sehingga terjadilah mimpi buruk.
Mimpi yang di alami Nanang Qasim lebih condong mengarah pada sekitar perkembangan Indonesia, sedangkan mimpi Muhammad Qasim lebih mencakup gambaran yang akan terjadi di seluruh dunia.
Dalam mimpi Nanang Qosim suatu saat Indonesia akan menjadi pusat percontohan dunia. Dimana ketika kekurangan pangan sedang terjadi di mana-mana Indonesian telah berhasil mencukupi kebutuhannya sendiri. Dari segi pertanian, peternakan,dan perikanan. Dalam salah satunya mimpinya Nanang Qosim berperan sebagai orang yang menangani masalah tersebut.
Dalam mimpi lainnya Muhammad Qasim meminta agar keberhasilan di Indonesia bisa diterapkan di Pakistan. Lebih spesifik Indonesia mampu mencapai semua itu karena mencontoh keberhasilan yang di terapkan di tanah Uzlah bukit lebah.
Dalam mimpi helper yang lain, suatu saat tanah Uzlah bukit lebah Ciater akan terkenal. Hal itu sejalan dengan mimpi Nanang Qosim yang menggambarkan kondisi tanah Uzlah Ciater ke masa depan tampak berkembang pesat dengan pertanian dan perkebunan dan saung-saung modern berlantai dua dan tiga yang terlihat sangat indah. Ada bangunan pipa-pipa yang sangat besar setinggi kurang lebih 5 meteran. Diperkirakan pipa tersebut untuk memenuhi kebutuhan Helper Gaza maupun Helper pembenci Gaza.
Dari sekian banyaknya mimpi-mimpi helper Gaza yang sering terbukti nyata,mimpi Nanang Qosim ini termasuk mimpi yang bagus dan saling berkaitan. Umat Islam tidak boleh mengabaikan mimpi. Karena mimpi adalah salah satu 1/46 tanda kenabian.
Dari Ubadah bin Shamit radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
رُؤْيَا الْمُؤْمِنِ جُزْءٌ مِنْ سِتَّةٍ وَأَرْبَعِينَ جُزْءًا مِنَ النُّبُوَّةِ
“Mimpi seorang mukmin adalah 1 dari 46 bagian kenabian.” (HR. Bukhari 6987, Muslim 6043 dan yang lainnya).
Hadis dari Abu Said al-Khudri, Abu Hurairah dan Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhum, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
الرُّؤْيَا الصَّالِحَةُ جُزْءٌ مِنْ سِتَّةٍ وَأَرْبَعِينَ جُزْءًا مِنَ النُّبُوَّةِ
“Mimpi yang baik adalah 1 dari 46 bagian kenabian.” (HR. Bukhari 6989 & Muslim 6049)
Hadis dari Abu Said radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
رُؤْيَا الرَّجُلِ الْمُسْلِمِ الصَّالِحِ جُزْءٌ مِنْ سَبْعِينَ جُزْءًا مِنَ النُّبُوَّةِ
“Mimpi seorang muslim yang soleh adalah 1 dari 46 bagian kenabian.” (HR. Ibnu Majah 3895 dan dishahihkan al-Albani).
Bahkan ketika manusia meragukan sesuatu, Islam mengajarkan untuk Istikharah dengan pertunjuk yang di berikan dalam mimpi/keyakinan hati.
Mimpi Nanang Qosim tersebut sejalan dengan mimpi Muhammad Qasim ketika menemukan rumah Nabi Ibarahim عَلَیهِ السَّلام (tanah Uzlah/Indonesia).
Berikut penggalan dari mimpi Muhammad Qasim tentang hal itu.
Dalam perjalanan pulang, kami melihat seorang penjaga misterius. Aku berkata kepadanya bahwa aku pernah melihatnya di suatu tempat dan bertanya: “Apa yang kamu lakukan di sini?” Dia tidak menanggapiku, tapi kukatakan setidaknya kita tidak sendiri. Tiba-tiba, aku melihat cahaya tajam dari tempat penjaga itu berada. Kami berbelok satu atau dua blok sampai kami mencapai sebuah taman. Taman itu dipenuhi dengan lampu-lampu yang mengagumkan dan indah.
Semua lampu berasal dari satu rumah kecil di tengah taman. Di pintunya tertulis: “Rumah Ibrahim ‘Alaihissalam”. Aku menjadi senang karena menemukan “Rumah Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam.” Ketika aku membuka pintu, cahaya luar biasa terpancar dari dalam. Ada kamar-kamar kecil tetapi hanya cukup untuk kami duduk. Lalu aku berkata: “Rumah Nabi Muhammadﷺ jauh lebih besar dari ini dan kita harus menemukannya”. Seorang wanita berkata bahwa Ibrahim ‘Alaihissalam adalah sahabat Allahﷻ. Aku berkata: “Iya, kamu benar, tetapi kita harus keluar dari kegelapan ini”. Kemudian aku menemukan sebuah ruangan kecil dengan ruang kontrol di dalamnya yang menghadap jendela.
Aku menyadari bahwa rumah ini bisa terbang, lalu aku memberitahukan kepada yang lain bahwa kita bisa menggunakan ini untuk menemukan rumah Nabi Muhammadﷺ. Lalu aku menerbangkan rumah itu dengan sangat tinggi menuju ke arah kota yang lebih jauh. Lalu aku berkata pada diriku sendiri: “Insya Allah (jika Allah ﷻ menghendaki), dengan pertolongan-Nya kita akan segera sampai di sana. Kemudian kami terbang agak jauh. Dan mimpi itu berakhir di sana.
Semoga melalui pesan dan petunjuk musyirat ini umat Islam segera melaksanakan pesan penting mimpi Muhammad Qasim untuk segera meninggalkan kesyirikan dan segala bentuknya agar Rahmat Allahﷻ segera di turunkan. Aamiin.