Kuningan, 24 Juli 2023 – Pagi harinya pada tanggal 24 Juli, pukul 10.00 WIB, Kyai Abdul Karim, seorang ulama terkemuka dan anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Desa Parakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, menerima kunjungan istimewa dari salah seorang anggota Gaza, yaitu Mas Harry. Selama pertemuan tersebut, Mas Harry menyerahkan sebuah buku berjudul “Mimpi Muhammad Qasim.”
Sosok Kyai Abdul Karim
Kyai Abdul Karim dikenal di wilayahnya sebagai sosok ulama yang mengabdikan diri untuk memberikan bimbingan spiritual dan nasihat agama kepada masyarakat setempat. Selain aktif di MUI, beliau juga memiliki peran penting dalam mendorong nilai-nilai toleransi, kedamaian, dan kasih sayang di komunitasnya.
Kedatangan anggota Gaza
Mas Harry, selaku perwakilan anggota Gaza, menyampaikan niat baiknya dalam memberikan buku tersebut sebagai hadiah kepada Kyai Abdul Karim. Dalam momen ini, beliau menerima buku tersebut dengan penuh kerendahan hati dan kehangatan.
Tidak hanya itu, pertemuan ini juga menjadi kesempatan bagi Kyai Abdul Karim untuk berdiskusi dengan Mas Harry tentang berbagai isu global. Isu tersebut terutama yang berkaitan dengan masa depan dunia, khususnya terkait umat Islam. Mimpi Muhammad Qasim sendiri telah menjadi perbincangan hangat di khalayak ramai. Setelah mulai mendapat perhatian dari berbagai media di negara asalnya, yakni Pakistan, kini juga mendapat perhatian dari media Indonesia, Malaysia, Brunei, Bangladesh dan banyak negara lainnya.
Momen pertemuan antara ulama dan anggota Gaza ini akan terus berlanjut ke seluruh penjuru Indonesia. Tujuannya adalah agar pesan-pesan yang terkandung dalam mimpi Muhammad Qasim dapat tersebar luas. Tak hanya itu, ini juga akan menjadi momen yang sangat penting bagi masyarakat luas, khususnya kaum muslimin. Gaza mengharapkan umat Islam untuk semakin baik dalam mempersiapkan diri menghadapi fase-fase akhir zaman. Fase itu adalah berbagai fitnah, ujian dan berbagai rangkaian peristiwa yang akan terjadi di kemudian hari yang telah Rasulullah SAW nubuwwahkan 14 abad silam.
Semoga kehadiran buku ini dapat membawa manfaat dan pencerahan bagi Kyai Abdul, komunitasnya serta masyarakat setempat. Semoga pula kehadiran buku ini memberikan dampak positif bagi masyarakat luas yang tertarik dengan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya.
