Di kutip dari berita di beberapa media saat ini yang menyorot tentang serangan India ke Pakistan beberapa hari yang lalu, di perkirakan perang dunia ketiga tidak lama lagi akan terjadi. Berikut pembahasan fakta yang terjadi terkait mimpi Muhammad Qasim.
Di kutip dari berbagai media lain yang menayangkan serangan India ke Pakistan ini di picu penyebab utamanya karena teroris.
India beralibi bahwa serangan yang di luncurkan ke Pakistan beberapa hari lalu karena ingin membantu Pakistan menyerang markas teroris di beberapa titik wilayah tertentu di Pakistan.
Dari beberapa berita yang beredar, teroris tersebut sebenarnya adalah penyusup yang sengaja di ciptakan India sendiri untuk menggerogoti kekuatan militer Pakistan.
Dengan pola yang sama India akan melakukan pola yang sama sebagaimana penjajahan Palestina awalnya di lakukan Israel. Di duga India akan menggeser untuk menguasai wilayah milik Pakistan sedikit demi sedikit.
Hal ini sejalan dengan mimpi Muhammad yang di alami di tahun 2017 lalu yang terkait berita tentang teroris tersebut.
….Kemudian dia pergi dan memasuki sebuah ruangan seperti perpustakaan. Ada sebuah buku di sana dan di dalamnya terdapat selembar kertas. Ia membuka kertas tersebut dan di sana tertulis bahwa; ‘Tanda pertama dari mimpi Qasim adalah, mereka (musuh) akan mencoba menjadikan Pakistan sebagai Tora Bora’ (kekacauan yang disebabkan oleh teroris.
Sebagaimana berita terkait yang telah di publish sebelumnya.
Mimpi Qasim Terjadi Lagi! Serangan India ke Pakistan Tanda Awal di Mulainya Perang Dunia ke 3
Sementara berita lain yang terjadi di Palestina saat ini, Israel tak henti-hentinya melakukan serangan genosida terhadap rakyat Palestina. Bahkan beredar kabar bahwa Israel tengah melakukan aksi mendirikan bangunan kuil tepat di bawah Masjid Al Aqsa melalui terowongan bawah tanah.
Jika melihat fenomena perputaran waktu yang terasa sangat cepat menandakan bahwa kondisi tersebut mendekati hari kiamat.
Berikut adalah beberapa hadis terkait:
Riwayat Musnad Ahmad:
“Tidak akan terjadi kiamat hingga waktu semakin berdekatan, setahun seperti sebulan, sebulan seperti sejumat, sejumat seperti sehari, sehari seperti sejam, dan sejam terasa hanya sekejap”.
Riwayat At-Tirmizi:
“Kiamat tidak akan terjadi sampai waktu terasa pendek (ringkas), satu tahun menjadi seperti satu bulan, satu bulan menjadi seperti satu jum’at, satu Jum’at menjadi seperti satu hari, satu hari menjadi seperti sesaat dan sesaat menjadi seperti sambaran api”.
Keadaan yang terjadi tersebut juga sangat sesuai dengan petunjuk yang di sampaikan Allahﷻ melalui mimpi Muhammad Qasim, bahwa kemunculan Muhammad Qasim di tengah umat adalah tanda awal di mulainya kiamat. Kemudian terjadi kekacauan dan tora bora yang di lakukan India ke Pakistan. Lalu di susul kekacauan yang akan terjadi di mana-mana dan menyusul kejadian bencana lainnya yang bertubi-tubi. Termasuk adanya suara ledakan dari bawah tanah yang akan menewaskan kurang lebih 800 juta jiwa ( di perkirakan duhan).
Fenomena yang terjadi saat ini benar-benar sudah sangat dekat di rasakan akan segera terjadi. Kiamat yang terjadinya secara beruntun seperti untaian mutiara yang terlepas dari talinya.
Ungkapan “kiamat seperti untaian kalung” menggambarkan bahwa tanda-tanda kiamat (hari kiamat) itu muncul secara berurutan, satu demi satu, seperti mutiara yang terikat dalam sebuah kalung. Jika tali kalung (yakni urutan) terputus, maka mutiara-mutiara (tanda-tanda kiamat) akan berhamburan dan terjadi beruntun, bertubi-tubi dengan kejadian yang cepat dan bergantian.
Dalam mimpi Muhammad Qasim telah banyak menceritakan dan memperingatkan agar umat akhir zaman mempersiapkan diri ketika kajadian kiamat itu benar-benar terjadi. Untuk mengetahui mimpi Muhammad Qasim yang lain silahkan buka link majelis Gaza yang telah di Publish sebelumnya. Akankah kita tetap abai tentang peringatan penting tersebut?
Wallahu a’lam
