Berdasarkan ijtihad majelis GAZA yang memiliki 99 Fakta bahwa Muhammad Qosim Al Mahdi part 8. Bersama kang Diki Chandra menuturkan bahwa ada 7 orang yang digadang-gadang menjadi calon Imam Mahdi. Diantaranya 2 dari Syiah dan 5 lainnya dari Ahlussunnah. Namun hampir semua tidak memenuhi syarat sesuai yang terdapat dalam hadits. Dan hanya Muhammad Qosim bin Abdul Karim yang memiliki 99 fakta tersebut.
99 bukanlah angka yang kecil, Melainkan angka yang sulit. Tidak pernah terbayangkan ternyata Muhammad Qasim memiliki fakta tersebut, dan sesuai dengan hadits yang ada. Termasuk Al Mahdi nya Ci Susila yang bermunculan saat itu. Itu sangat jauh dari kriteria dan hujjah yang ada.
Berikutnya dari sekian banyak fakta yang disampaikan di seri ke 8 ini ada yang menarik. Secara tiba-tiba Qasim yang bukan siapa-siapa dan mungkin tidak banyak dikenal oleh tetangganya. Qasim adalah orang yang kurang pergaulan, tidak memiliki teman dan “anak mama”. Ketika Kang Diki bertemu pertama kali, beliau kaget karena Qasim tidak memiliki teman.
Berikut pengakuan Qasim:
“Teman saya hanya Allah, karena hampir setiap malam saya bermimpi” Ucap Qasim kepada Kang Diki”.
Kemudian tiba-tiba menyerulah dengan tema besar yang tidak masuk akal (dengan konteks pribadi Muhammad Qasim) namun apa yang disampaikan sangat benar, yaitu tema besar Memberantas Kesyirikan (Tauhid). Kang Diki dan Ustadz Abu Fida sepakat, bahwa salah satu yang membuat mereka percaya bahwa Qasim adalah Al Mahdi, karena mengusung tema tersebut, yaitu Tauhid.
Tema besar yang hanya sanggup dan bahkan tidak sedikit Nabi dan Rasul pun gagal memberantas kesyirikan, juga mengusung tauhid murni. Banyak nabi yang gagal (sisi penilaian dunia, tetapi dari sisi Allah tidak gagal. Melainkan menjadi pelajaran untuk umat-umat setelahnya). Tema tauhid memberantas syirik adalah tema para nabi yang tercatat di dalam Al-Quran. Sementara Qasim ini siapa?
Pada awal-awal dia menyampaikan. Inilah satu hal yang mengejutkan dan terbukti benar, karena hadits mengatakan ini:
Dari Hadits at-Tabrani dan Abu Nu’aymn bin Hammad meriwayatkan dari ‘Ali رَضِی اَللهُ عَنْه bahwa dia berkata kepada Nabiﷺ,
“Apakah Mahdi itu berasal dari kami atau selain kami ya Rasulullah?”
Rosul menjawab “sebaliknya, dari kami. Allah akan menyempurnakan urusan kita (mentauhidkan Allah). Sebagaimana Dia memulainya (bicara tauhid) seperti kita. Bersama kami, mereka (Almahdi dan pengikutnya) akan selamat dari syirik dan bersama kami Allah akan menyatukan hati mereka setelah permusuhan terbuka seperti halnya kami. Allah menyatukan hati mereka setelah (menyatakan) permusuhan dengan syirik.”
Lalu Ali berkata: “apakah mereka (ahli syirik) itu (orang) beriman atau kafir?”
Beliau Rasulullahﷺ bersabda:
“akan ada orang-orang yang diadili dan akan ada orang-orang kafir.” (Al Arf Al Wardi fi Akhbari Al Mahdi)
Hal ini jelas menginsyaratkan Al Mahdi bermusuhan dengan syirik. Al mahdi dan pengikutnya akan selamat dari fitnah syirik. Hadits tersebut menjadi patokan terpenting untuk menentukan kebenaran sosok Al Mahdi.
Itulah keajaiban yang disampaikan Muhammad Qosim. Jika Muhammad Qasim seorang tokoh agama atau paham tentang tauhid mengatakan seperti itu adalah hal biasa. Jika dirinya mengaku sebagai Al Mahdi , kang Diki juga mengaku tidak akan percaya. Tetapi karena Muhammad Qasim adalah seorang yang Umi di bidang agama, anak mama tidak pernah mengetahui dunia luar, bahkan saat ini masih sering dibohongi oleh orang-orang di sekitarnya. Masih salah jalan & salah pilih teman. Hal ini menunjukan bahwa apa yang disampaikan pada mimpinya benar, dan merupakan mubasyirat bagi kita semua umat Islam.
Qasim mengatakan bahwa bumi ini dipenuhi dengan kegelapan. Hal itu yang membuat Kang Diki kaget. karena seorang Qasim yang umi bisa bicara seperti itu. Yang mana tidak ada ulama atau ustadz yang bicara demikian. Bumi dipenuhi dengan kegelapan, ke syirikan dimana-mana lebih dahsyat dibandingan di zaman nabiﷺ. Bahkan umat islam tidak ditolong sampai hari ini, karena tidak sampai doa nya. Alias terputus oleh penghalang syirik.
Kang Diki menegaskan, “bagi kalian yang tidak percaya ini, mungkin anda sudah terkena sihir dajjal atau anda melek tetapi tidur karena kesombongan”.
Berikut adalah penggalan salah satu mimpi Muhammad Qasim:
Lalu aku pergi sekali lagi dan melihat ke arah tokoh-tokoh berpengaruh (ulama) dan berkata “kapankan orang-orang ini akan terbangun? Untuk berapa lama mereka akan berada di dalam kondisi yang sama? Orang-orang ini hanya percaya kepadaku ketika mereka bangun. Dan itu adalah ketika pengikut-pengikut mereka percaya kepadaku. Kapankah ini akan terjadi?
Lalu aku berkata, “Aku harus meninggalkan mereka dan pergi ke sisi lain perahu, mungkin disana aku bisa menemukan harapan”. Dan diperjalan kembali, aku membawa sejumlah obat-obatan bersamaku lalu kami membungkus kaki orang tadi dengan perban supaya segera sembuh. Lalu seorang bertanya, “Kemana kita akan pergi dengan perahu ini?” Aku berkata “Mungkin kita bisa menemukan suatu harapan karena kita sudah berusaha namun tidak ada yang terjadi”.
Jalas Kalimat ini ditujukan kepada tokoh agama dan politik, tetapi semua sedang tertidur. Pesan dari Al Mahdi sudah jelas, sesuai di dalam dalil dan hadits. ‘Al mahdi tandanya sudah mulai di utus menyampaikan pesan-pesan ketika banyak terjadi gempa-gempa’. Setiap hari BMKG memberitakan di belahan dunia manapun setiap hari terjadi gempa ( baik besar maupun kecil).
Dalam salah satu mimpi Qasim yang lain: Dajjal telah membuat mereka (tokoh agama) tuli,bisu dan buta. Mereka tidak mampu berfikir. “Dajjal belum mendapat kekuatan sepenuhnya saat ini, tetapi dia sudah sekuat ini. Seberapa berbahaya dia ketika nanti telah memperoleh kekuatan penuh? “Lalu kami memutuskan untuk pergi menemui beberapa tokoh berpengaruh (ulama) tetapi sebelum kami sampai kepada mereka, dajjal telah membuat mereka buta, tuli dan bisu.
Sebelum kami sampai kepada mereka, dajjal telah membuat mereka tuli,bisu dan buta mereka tidak mampu untuk bepikir atau memahami apa-apa, seolah-olah sedang dalam keadaan koma. Aku menjadi sangat terkejut, kenapa dajjal bisa begitu kuat? Bagaimana dia bisa tahu kami akan pergi ke tempat-tempat ini sehingga dia (dajjal) bisa menanamkan sihir kepada mereka (Tokoh/ ulama) lebih dahulu?”
Aku memberitahu orang-orang yang sedang duduk bersamaku, “Dajjal mengejar kita, aku memiliki sesuatu yang telah diberikan Allah kepadaku. Dan dajjal belum mencapai kekuatan penuh maka dia tidak akan menyerang kita dari depan tetapi akan menyerang kita dengan sihirnya dari belakang. Karena itu, berhati-hatilah kalian dan lakukan semua yang dinasehatkan oleh Rosulullahﷺ untuk melindungi diri kita dari Dajjal.
Dari sini bisa di lihat, begitu beraninya Qasim yang Umi, berbicara tentang Ulama & Dajjal. Jika bukan mimpi dari Allahﷻ melalui mubasyiratnya. Apa yang disampaikannya benar dan ada di dalam hadits.
Seharusnya yang mengenal Al Mahdi terlebih dahulu adalah para ulama. Tetapi justru sejarah menunjukan setiap kali ada utusan Allah, para ahli kitab mengingkarinya dan terbukti kebodohan itu ada pada mereka.
Nabi Muhammadﷺ bersabda :
“Ilmu akan diangkat, akan tersebar kebodohan dan fitnah merajalela serta banyak timbul kekacauan.”
Ditanyakan kepada beliau Nabiﷺ : “wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan kekacauan?” Maka Rosul menjawab,”begini”. Nabi mengisyaratkan dengan tangannya lalu memiringkannya, seakan yang dimaksudnya adalah pembunuhan (HR Bukhari 83).
Kebodohan itu di ibaratkan seperti di zaman jahiliyah. Hal itu terjadi lagi saat ini, bahkan lebih parah.
Nabi mengatakan, ada 30 dajjal kecil dan 70 pembohong besar di dunia. 70 orang ini pasti tokoh agama/ punya pengaruh dalam agama. Selain itu fitnah yang mengaku cucu nabi. Dia mengatakan ayahku cucu Nabi, darah ku mengalir darah Nabi, akhirnya orang-orang pun segan sehingga berlebihan cintanya lalu menjadi bodoh, karena mempertuhankan para Habaib.
Sebagai contoh: berebut cium tangan, cium kaki para habib, mencari keberkahan pada habib lewat sisa makanan. Orang gila pun dibilang wali.
Jelas sekali apa yang disampaikan Muhammad Qasim benar dari Allahﷻ melalui mubasyirat, bahwa ulama sedang tertidur dan membiarkan kesyirikan merajalela.
Dari Ali bin Abi Thalib berkata, Rasulullah bersabda :
“Manusia akan sampai pada suatu zaman. dimana Islam hanya tinggal namanya, al quran hanya tulisannya, masjid megah namun jauh dari petunjuk. Ulama nya adalah seburuk-buruknya manusia yang berada di bawah kolong langit. Dari mereka asal fitnah dan kpd mereka juga fitnah itu kembali” (HR al Baihaqi)
Dan Rasulullahﷺ bersabda :
“Yang aku khawatirkan atas umatku adalah kesesatan orang yang berilmu, dan perdebatan orang-orang munafiq tentang Al Quran” (HR imam ath-thabrani dari hadits abu darda).
Kang Diki juga menyampaikan,
“Harta karun bagi Allahﷻ bukanlah emas dan perak, tetapi orang yang mendukung Allah di akhir zaman adalah harta tersebut. Bukan dari kelompok yang besar, melainkan dari kelompok yang kecil. Karena yang akan selamat hanya 1 dari 1.000 orang.”
Saat ini sudah berada di fase, dimana petunjuk Al Mahdi sudah harus disampaikan ke publik. Oleh karena itu, artinya tanda kiamat kubro sudah muncul. Salah satu nya seperti yang dibahas diatas, membasmi kesyirikan. Sadar bahwa kesyirikat begitu banyak dan terorganisir.
Siapa yang mengenal Allahﷻ saat ini dan menyambungkan doa nya kepada Allahﷻ, menjauhkan diri dari lingkungan syirik, Dia pasti akan menolong mereka. Sementara orang yang bermunajat kepada Allahﷻ namun berada di tengah lingkungan syirik, doanya sulit di terima apalagi di kabulkan.
Dalam sebuah hadits ditegaskan, bahwa para pembantu utama Al Mahdi adalah ashabul kahfi. berarti yang Allah ridhoi untuk mendampingi Al Mahdi yang saat ini sudah berperilaku seperti ashabul kahfi. Karena di kota-kota sudah dipenuhi kesyirikan dan godaan duniawi.
Dimana-mana terpampang foto-foto, ornamen kesyikiran yang lainnya. Mengejar dunia, meninggalkan keluarga, anak yang hanya bertemu orang tuanya ketika sudah tidur, lalu demi mencukupi kehidupan duniawinya sampai berhutang dan terjerat pinjol. Seperti itulah gambaran kehidupan dunia saat ini.
Hanya orang yang sudah uzlah Insya Allah yang doanya mudah di dengar dan di kabulkan Allahﷻ.
Jika kalian ingin menghindari finah dajjal,menjadi manusia terbaik dan utama diantara manusia yang jahiliyah dan penuh dosa, maka ber uzlah lah.
Semoga kita semua bagian dari manusia yang Allahﷻ pilih tersebut, Aamiin.
Wallahu alam
Penulis : Salmabila
