بسم اللہ رحمن الرحیم
السلام علیکم ورحمتہ اللہ وبرکاتہ
Pada tanggal 4 November 2015, Muhammad Qasim melihat sebuah mimpi,
Dalam mimpi ini, aku berada di suatu tempat dan melihat ada aula besar di mana Dajjal sedang meningkatkan kekuatannya dan menciptakan kekuatan baru dengan memasang beberapa peralatan dan dibantu oleh beberapa orang. Dajjal mendatangkan malapetaka di satu tempat dan mengajak orang-orang agar bergabung dengannya dan dia akan membunuh mereka yang tidak mematuhinya.
Pada kesempatan yang lain aku melihat Dajjal dalam bentuk yang sangat berbeda. Dia sangat menakutkan, tinggi dan kuat. Dia berkata: “Segera, ketika kekuatanku bertambah dan aku mendapatkan kekuatan baru, maka aku akan menciptakan ketakutan di seluruh dunia. Semua orang harus tunduk padaku atau aku akan membunuh mereka jika mereka menolakku”. Aku merasa terganggu melihat ini dan berkata: “Jika Dajjal muncul, bagaimana aku bisa mengisi dunia dengan kedamaian dan bagaimana aku bisa menyebarkan Islam yang benar di dunia lagi?”
Lalu aku berdoa kepada Allah ﷻ: “Ya Allah ﷻ, lakukan sesuatu untuk menghentikan Dajjal”. Allah ﷻ kemudian memberiku senjata seperti pedang. Aku pergi ke tempat dimana kekuatan Dajjal sedang dibangun. Kemudian aku merusak semua peralatan yang dipasang oleh Dajjal dengan bantuan pedang yang diberikan oleh Allah ﷻ.
Ketika aku sedang menghancurkan semua itu, Dajjal datang dengan berlari dan berkata: ”Qasim, kamu tidak boleh menghancurkannya dan aku tidak akan membiarkanmu!“ Lalu aku berkata: “Kamu salah satu pembuat kekacauan, maka itulah akibat dari perbuatanmu.” Dajjal berkata lagi: “Bagaimana menurutmu, bisakah kamu menghentikanku?” Aku kemudian memukul Dajjal dengan pedang yang diberikan oleh Allah ﷻ dan dia terluka parah tetapi dia tidak mati. Aku segera menguburkannya di kedalaman bumi dan melelehkan besi di atasnya. Lalu aku berkata pada diriku sendiri: “Dajjal belum mati, namun butuh waktu bertahun-tahun baginya untuk keluar dari sini.”
Jazakumullahu Khair,
والسلام علیکم ورحمۃ اللہ وبرکاتہ
