﷽
Pada kajian hari ini Kamis 25 Juli 2024 bertempat di Musholla Bukit Lebah, atas permintaan para helper di lahan Uzlah yang sering bertanya dan setia di Majelis GAZA, Kang Diki Chandra mengulas lebih gamblang dan detail tentang hadits uzlah atau mengasingkan diri dalam rangka memenuhi hak Allahﷻ, Yaitu, “Sebaik-baik manusia ketika berhadapan dengan fitnah adalah orang yang memegang tali kekang kudanya menghadapi musuh-musuh Allahﷻ ia menakut-nakuti mereka dan mereka pun menakut-nakutinya. Atau seseorang yang mengasingkan diri ke lereng-lereng gunung demi menunaikan apa yang menjadi hak Allahﷻ. (HR. Al Hakim 4/ 2460 ). Untuk lebih afdol dan pemahaman yang mendalam silahkan para membaca setiap portal Gaza untuk menyimaknya di link video berikut ini https://youtu.be/rz7r7X52Oao?si=hIg1ctNvuIHpFHlk
Kang Diki tolong dijelaskan dengan detail
Apa alasannya orang yang sudah uzlah itu disebut dengan sebaik-baik manusia,
bahkan dalam hadits itu disandingkan dengan orang yang berjihad dengan harta dan jiwa ?
Alhamdulillah sebetulnya menurut ijtima Kang Diki Candra selaku pelaku uzlah dan ketua Majelis GAZA, bahwa yang bisa menjawab pertanyaan mendekati sempurna adalah memang orang yang sudah mempraktekkan uzlah
dibandingkan dengan orang atau tokoh siapapun menjelaskan manfaat hijrah/uzlah ketika dia belum melaksanakan uzlah, karena belum merasakan bagaimana senang dan sedihnya.
Kenapa ? karena yang sudah menetap di tanah uzlah bukit lebah ini khususnya saya pribadi, juga akhirnya baru bisa menjawab pernyataan Rasulullahﷺ tentang hadits uzlah.
Bahwa, setelah Majelis GAZA laksanakan uzlah baru menyadari dan paham, kilas baliknya adalah walaupun dengan berbagai ujian yang terjadi yang seharusnya membuat orang putus asa, kami malah menjadi kuat , kukuh untuk melanjutkan niat program uzlah karena bantuan dan pertolongan Allah ﷻ.
Dulu landasan yang paling utama dan kuat untuk beruzlah adalah karena samina wa ato’na kepada nabi Muhammad ﷺ sementara dari Al Mahdi sendiri, beliau mempertanyakan untuk apa uzlah dan sebagainya.
Alhamdulillah, karena saya lebih menurut pada Rasulullah ﷺ untuk menjalankan Sunnahnya daripada kepada Muhammad Qosim yang belum menjadi Imam Mahdi, maka saya tetap melaksanakan uzlah walaupun penuh dengan ujian
dan karena landasan itulah maka kami in syaa Allah menjawab pertanyaan dengan lebih baik tentang Hadits “Sebaik-baik manusia ketika berhadapan dengan fitnah adalah orang yang memegang tali kekang kudanya menghadapi musuh-musuh Allahﷻ ia menakut-nakuti mereka dan mereka pun menakut-nakutinya. Atau seseorang yang mengasingkan diri ke lereng-lereng gunung demi menunaikan apa yang menjadi hak Allah”. (HR. Al Hakim 4/ 2460
Yang dimaksud dengan sebaik-baiknya manusia
ketika berhadapan dengan fitnah sekarang ini adalah
orang yang sudah hijrah ke lereng- lereng gunung atau beruzlah, itulah sebaik-baiknya manusia !
Disebut dengan sebaik-baiknya manusia, hanya mengasingkan diri ? seolah-olah itu perjuangannya sepele, enteng , jadi tidak menantang dan maknanya belum terjangkau oleh umat. Sehingga tidak tertarik, Apriori, dan kontradiksi dengan pernyataan yang berkembang sebagai opini umum, bukankah harusnya sebaik baiknya umat adalah ulama, kyai, ustadz?
Kami telah menghimpun kurang lebih 10 jawaban yang berasal dari hadits itu sendiri.
PERTAMA, jawabannya ada dalam hadits sendiri yaitu “dia telah menjadi manusia paling utama” jawabannya lihat redaksi hadits
“seorang bertanya kepada nabi ﷺ siapakah manusia yang paling utama ?” orang yang berjihad dengan jiwa dan hartanya di jalan Allahﷻ. siapa lagi ya Rasul ﷺ ?*”Orang yang mengasingkan diri di lembah-lembah demi untuk menyembah Rabbnya dan menjauhkan diri dari masyarakat* ( HR. Bukhari 7087)
Kenapa disebut dengan manusia terbaik? karena ia sudah mampu menghindari kerusakan masyarakat, kerusakan itu termasuk fitnah, korupsi, maksiat dan macam-macam. Apa alasannya manusia terbaik itu? adalah “menunaikan hak yang menjadi hak Rasulullahﷺ ” salah satu hak Nabi ﷺ adalah menjauhkan diri pribadi dan keluarga dari kerusakan masyarakat yang ada di lingkungan kita
KEDUA, karena telah mampu menyelamatkan agamanya Rasulullahﷺ bersabda “Tidak lama lagi sebaik-baiknya harta seorang muslim adalah kambing yang ia gembalakan di lereng-lereng gunung dan tempat-tempat hujan turun, ia lari untuk menyelamatkan agamanya dari gelombang fitnah”.( HR. Bukhari 6561)
Manusia yang terbaik di ujung zaman ada hadits lain yang memperkuat Kenapa menjadi manusia terbaik di ujung akhir zaman? jadi pembaca Portal GAZA, bagi mereka yang masih tinggal di kota sulit menyelamatkan agamanya. Contoh ringan kita yang ada di sini, orang yang sudah uzlah selalu diingatkan untuk tidak buruk sangka, ghibah apalagi fitnah dan berbagai penyakit hati lainnya, kemudian juga dari aspek ibadahnya , menghindari kemaksiatan dan sebagainya, jadi insya Allah terjaga dari gelombang fitnah.
KETIGA, insya Allah terhindar dari kemurtadan akibat dari fitnah Dajjal.
Di mana jelas sekali dalam hadis riwayat Muslim , Rasulullah ﷺ menyatakan “Bukankah sudah aku katakan bahwa itu adalah fitnah besar, dimana kaum muslimin banyak yang murtad di tangan Dajjal.” Sahabat bertanya “Lalu apa yang sebaiknya kami lakukan apabila Dajjal muncul dan kami masih hidup?” Rasulullah ﷺ menjawab larilah kalian ke gunung dan jangan berada di jalannya (di tempat publik/keramaian). Sungguh tidak ada perkara yang lebih besar sejak Adam diciptakan hingga kiamat kecuali perkara Dajjal”.( HR.Muslim 2937)
Mimpi-mimpi yang diterima oleh teman-teman contohnya menyangkut Kang Diki pribadi karena pertolongan Allah di situ dalam beberapa mubasyirat Kang Diki tidak akan terkena fitnah Dajjal berarti insya Allahﷻ sudah mulai banyak teman-teman Majelis GAZA ya yang sekarang jumlahnya penghuni di sini sudah 50 termasuk anak-anaknya sudah lebih dijamin untuk tidak terkena fitnah Dajjal, karena mau mengikuti perintah ini . kita adalah Helper Muhammad Qasim, artinya bagi Helper yang menentang uzlah berarti terkena fitnah Dajjal. Muhammad Qosim sendiri menentang uzlah karena tidak ada perintah dari Allah, diikuti oleh helper digrup sebelah yang pada akhirnya ikut menentang uzlah.
Padahal perintah uzlah itu adalah bukan dari Muhammad Qosim tapi adalah perintah dari Allahﷻ dan Rasulullah ﷺ di akhir zaman agar menjadi; 1). menjadi sebaik-baiknya manusia, 2). menjadi manusia paling utama 3). untuk menyelamatkan agama dan 4). menghindari dari fitnah Dajjal.
Perintah Nabi ﷺ adalah perintah Allahﷻ
Berarti benar mimpi salah satu helper bahwa Muhammad Qasim itu sebetulnya sedang melawan perintah Allahﷻ.
Terkait kondisi sekarang ini di berbagai media yang menyebutkan bahwa Kang Diki Pimpinan Majelis GAZA terkena fitnah dajjal adalah tidak benar, karena justru mereka yang tidak uzlah , menolak uzlah dialah yang terkena fitnah Dajjal, jelas sekali hadis sahih yang kita bahas di atas, bahwa
orang yang sudah hijrah ke lereng-lereng gunung itulah yang insya Allah jauh dari fitnah Dajjal.
Bagi yang mau berpikir silahkan camkan kalimat penting ini” Karena Rasulullahﷺ tidak akan pernah salah dalam berkata! jelas ini memperkuat lagi .
Masya Allah, Alhamdulillah. Mubashirot yang benar insya Allah sejalan dengan hadits. Maka berbahagialah rekan-rekan sekalian, kita sudah sudah ada di sini , di tanah uzlah.
Bahkan Al Mahdi sendiri masih tersihir Dajjal tertutupi oleh topeng Dajjal insya Allah jika Muhammad Qasim ke tanah uzlah, in syaa Allah topeng dajjalnya akan lepas. Hal ini akan sesuai juga dengan beberapa mimpi para Helper yang mengatakan “Muhammad Qasim masih tertutup topeng Dajjal “. Artinya kondisi Muhammad Qasim saat ini masih menjadi fitnah bagi kita semua,
belum menjadi manusia terbaik.
Dibandingkan dengan kelompok lain yang tidak terorganisir, majelis Gaza memperjuangkan menyebarkan mimpi Muhammad Qasim dengan strategi, perencanaan dan alur organisasi yang baik malah disuruh dibubarkan, itu memperjelas bahwa Muhammad Qasim masih belum menjadi orang baik. Hal itu sejalan dengan salah satu mimpinya Qosim harus berangkat ke dokter untuk diobati, seharusnya beliau tahu takwil mimpinya itu agar Muhammad Qosim benar-benar mulai memperbaiki dirinya, agamanya ibadahnya, merubah sifatnya, keimanan dan ketakwaannya kepada Allahﷻ tapi hal tersebut belum dilakukan.
Dan inilah bukti Ar Rahman, Ar Rahim, kasih sayang Allahﷻ kepada dirinya, menunjukkan Allahﷻ Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada hambaNya.
Sesuai juga dengan mimpinya sendiri, pada akhirnya Muhammad Qasim akan menyesal pada Allahﷻ dan Rasulullahﷺ. Jika kita perhatikan juga mimpi Muhammad Qosim mengejar wanita sehingga dia lalai dengan tugasnya hingga kiamat tertunda. sesuai dengan hadits berikut Rasulullahﷺ bersabda “Jika tidak tersisa dari masa kecuali satu hari pastilah Allahﷻ kirim seorang ahli baitku ia memenuhinya dengan keadilan sebagaimana Ia telah dipenuhi dengan kezaliman.” ( HR. Abu Daud)
Gara-gara dia kiamat ditunda, barangkali sudah 10 tahun yang lalu kiamat, tapi Allahﷻ tunda hanya karena ahli bait Nabi ﷺ yang akan datang, maka sadarlah teman-teman yang sekarang merasa benar ada di sekeliling Qasim, justru Anda sekarang posisinya sangat mungkin terbelit sihir/ fitnah Dajjal, karena yang dijamin tidak terkena sihir / fitnah Dajjal adalah orang yang sudah uzlah ke gunung untuk menghindari fitnah dunia, mencintai Allahﷻ semata. Karena banyak sekali ujian di tempat uzlah.
KE-LIMA, Mereka yang uzlah adalah ahli Ashabul Kahfi.
yang menjadi pembantu utama Al Mahdi sesungguhnya adalah ahli Ashabul Kahfi, untuk menghindari fitnah dunia harus mampu benar-benar dan sudah mencintai Allah sebagai Rabb, hanya Dia-lah tempat bersandar, meminta pertolongan, takut dan harap hanya pada Allahﷻ semata dan mencintai Rasulullah ﷺ meleeb6 cintanya pada diri sendiri, keluarga dan harta benda.
KE – ENAM, terhindar dari sifat dan perilaku syirik
KE-TUJUH, sudah berusaha dan mendekati kehidupan zaman Nabi ﷺ seperti dulu, seperti membacakan mimpi setiap bada subuh.
KE- DELAPAN, terhindari dari muamalah yang kotor dan fitnahnya seperti KKN ( kolusi, korupsi dan nepotisme), hedonisme, persaingan karena bekerja, kalau kita masih di kota susah untuk bersih dan bebas dari fitnah muamalah.
KE -SEMBILAN, malaikat Rahmat selalu menaungi tanah uzlah, karena lingkungan sudah bebas syirik. Sementara di kota walaupun lingkungan rumah tangga sudah bebas syirik, tapi tetangga masih syirik, masih pajang poster, malaikat Rahmat akhirnya tidak mendekati rumah kita.
KE-SEPULUH, Muhammad Qasim sudah free syirik, tetapi sampai saat ini Pakistan tidak ditolong kenapa ? doa Muhammad Qasim belum diijabah, karena sekelilingmya masih ada yang berprilaku syirik.
Kecuali jika Pakistan sudah bebas syirik maka Muhammad Qasim akan bisa menjemput takdir baiknya
Demikian juga bagi yang masih tinggal di Kota, belum tentu doanya diterima.
Contoh, kalau miniatur besar itu satu negara, ketika Pakistan mengasingkan diri dari aturan dunia, maka pakistan berdiri sendiri dengan bantuan dan pertolongan Allahﷻ semata, melepaskan diri dari kerjasama dengan pihak kafirun dan aturan manusia ( menarik diri dari PBB, Demokrasi dsb) kembali pada aturan Allahﷻ. Maka Allahﷻ akan menolong pakistan.
sama juga dengan Majelis GAZA melepaskan diri dari belenggu kehidupan dan aturan manusia, kembali pada aturan Allahﷻ sesuai ajaran Rasulullah ﷺ , maka kita
yang sudah hijrah itu melepaskan diri dari semua dosa yang dibuat masyarakat, tidak mau ikut campur, tidak bertanggung jawab , saya ingin mengasingkan diri berhijrah. Dengan harapan Allah mengijbah doa kita karena rahmatnya dengan mengharapkan tujuan hidup tertinggi yaitu masuk surga bertetangga dengan Rasulullah ﷺ.
Fokus doa yang biasa dipanjatkan oleh umat Islam yang belum berhijrah adalah lebih pada kesejahteraan di dunia, bahkan bershalawat juga untuk kepentingan dunia bukan untuk bersama Rasulullahﷺ di surga.
Contohnya
ya Allahﷻ mudah-mudahan anak saya masuk sekolah yang bagus, mudah-mudahan proyek ini saya dapat : jangan lupa kalau hanya hitungan dunia orang kafir jauh lebih diterima doanya sebab mereka lebih banyak yang kaya raya dibandingkan umat Islam.
Oleh karena bila kita berdoa menurut pandangan Allahﷻ itu mulia dan menuju kepada kehendak Allah bukan pada ukuran dunia. Sebab jika kita berdoa hanya menurut kehendak diri dan ukuran dunia maka itu datangnya adalah dari setan yang berusaha untuk menjebak dengan berbagai cara.
Bismillahirrahmanirrahim semoga Allahﷻ mudahkan semua langkah dan niatan kita untuk bisa berhijrah beruzlah untuk memenuhi hak-hak Allah dan mempertahankan agama kita. Amiin ya Rabbal Alamiin.
