Penulis: Tanti Az
Kuliah ke 8 di Bukit Lebah 27 Mei 2025 dengan tema, Bagaimana jika Taubat kita dianggap gagal oleh Allahﷻ?
Kesimpulan dari materi yang lalu.
1.Taubat bagi penduduk di tempat uzlah adalah jalan pembersihan diri yang mendalam menuju maqam penting yaitu kesucian hati
2 Dari perspektif Al Qur’an dan hadist taubat adalah perintah dan rahmat Allahﷻ. Dalam ilmu psikologi tobat adalah proses selfieling dan penguatan kesadaran diri
4 Penduduk rohani harus mampu memfokuskan diri pada proses taubat bukan sekedar meninggalkan dosa tetapi menghadirkan Allahﷻ dalam setiap detik kehidupan bahkan di ruang-ruang batin terdalam.
1. BAGAIMANA JIKA TAUBAT KITA DIANGGAP GAGAL OLEH ALLAHﷻ?
Apabila seseorang sudah Allahﷻ berikan kabar gembira baik dari mimpi sendiri maupun di mimpikan orang lain (banyak orang)) namun gagal memperbaiki diri atau taubat.
• SEHARUSNYA: Uzlah terlebih dulu baru selanjutnya Taubat
Dalam Al-Quran, Allahﷻ memiliki “sunnah tetap” dalam menguji, menyaring, bahkan mengganti umat ketika mereka tidak bertaubat atau tidak menjalankan tugasnya.
(QS. Muhammad 47: Ayat 38)
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
هٰۤاَ نْـتُمْ هٰۤؤُلَآ ءِ تُدْعَوْنَ لِتُنْفِقُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۚ فَمِنْكُمْ مَّنْ يَّبْخَلُ ۚ وَمَنْ يَّبْخَلْ فَاِ نَّمَا يَبْخَلُ عَنْ نَّـفْسِهٖ ۗ وَا للّٰهُ الْغَنِيُّ وَاَ نْـتُمُ الْفُقَرَآءُ ۚ وَاِ نْ تَتَوَلَّوْا يَسْتَـبْدِلْ قَوْمًا غَيْرَكُمْ ۙ ثُمَّ لَا يَكُوْنُوْۤا اَمْثَا لَـكُم
“Ingatlah, kamu adalah orang-orang yang diajak untuk menginfakkan (hartamu) di jalan Allah. Lalu di antara kamu ada orang yang kikir, dan barang siapa kikir maka sesungguhnya dia kikir terhadap dirinya sendiri. Dan Allah-lah Yang Maha Kaya, dan kamulah yang membutuhkan (karunia-Nya). Dan jika kamu berpaling (dari jalan yang benar) Dia akan menggantikan (kamu) dengan kaum yang lain, dan mereka tidak akan (durhaka) seperti kamu.”
2. PENGGANTIAN UMAT KARENA LALAI BERTAUBAT
Dan jika kamu berpaling (dari jalan yang benar) Dia akan menggantikan (kamu) dengan kaum yang lain, dan mereka tidak akan (durhaka) seperti kamu.”Ayat ini Menjadi dasar utama agar umat yang berpaling dari tugasnya akan digantikan oleh generasi lain yang lebih taat dan jujur dalam pengabdian.
Jangan berpikir lagi tentang duniawi, jika membeli sesuatu hati-hati, kita akan selamat sampai tujuan jika di hati hanya ada rasa pengabdian kepada Allahﷻ, dengan membuktikan bahwa kita tidak lagi berpikir dunia dari makanan, pakaian, pekerjaan dan sebagainya.
3. KANDUNGAN AYAT
1 Allahﷻ bisa mencabut karunia spiritual seperti tidak disyukuri dengan tobat dan Istiqomah.
2. Yang menggantikan bukan hanya seorang, tetapi mereka yang lebih bertakwa.
3. Menggambarkan realitas seleksi ruhani mereka dengan yang lebih ikhlas , penuh kasih dan berkorban
Taubat adalah praktek keseharian bukan hanya ucapan, tapi dia akan menjadi orang yang berubah menjadi lebih baik.
(QS. Sad 38: Ayat 46)
Allahﷻ berfirman:
اِنَّاۤ اَخْلَصْنٰهُمْ بِخَا لِصَةٍ ذِكْرَى الدَّا رِ
“Sungguh, Kami telah menyucikan mereka dengan (menganugerahkan) akhlak yang tinggi kepadanya yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat.”
Pilihan Allahﷻ bukan karena duniawi tapi karena ikhlas mengingat akhirat dan istiqomah dalam taubat. Apabila kualitasnya hilang maka Allahﷻ akan cabut posisi itu.
Akui kesalahan dan kembali bertaubat membenahi diri secara konsisten untuk menjadi lebih baik.
4. HADITS NABI TERDAPATNYA MEREKA YANG GAGAL ISTIQOMAH
1. hadits tentang orang yang gugur setelah terpilih
“Seseorang akan beramal dengan amalan ahli surga dalam pandangan manusia, hingga jarak antara dia dan surga tinggal sehasta, lalu takdir mendahuluinya sehingga ia beramal dengan amal ahli neraka dan masuklah ia ke dalamnya. ” (HR Bukhari muslim)
Ini menjadi peringatan keras bahwa orang pilihan sekalipun bisa gugur jika tidak menjaga keikhlasan dan taubat. Dan keistiqomahan dalam taubat itu penting sekali. Lawan rasa futur, paksaan dan rasakan lonjakan iman dan pertolongan Allahﷻ.
Orang yang tidak layak akan datang karena orang yang duduk lebih baik daripada yang berdiri (HR Abu Dawud)
5. TAUBAT DAN ISTIQOMAH TAFSIR ISYARAT
Menjelaskan dalam fitnah Akhir zaman yang tetap bertahan akan berhasil dan selamat, yang goyah akan terpental.
Imam Al Ghazali Ihya u di Ulumuddin . jilid iv
Seorang wanita muslimah lalu tidak menjaga jiwanya dari penyakit batin untuk tidak sombong, malas taubat, hati tidak mau ikut aturan, tidak taat Amir, dan lain-lain maka uzlahnya hanyalah sia-sia. Allahﷻ tidak akan membutuhkan pengabdian yang lalai.
Ibnu Qayyim Al-Jamiyah dalam Madrid as salikin 1/100
” Jalan para wali Allahﷻ, umat terpilih penuh dengan seleksi dan banyak yang gugur di tengah jalan. Hanya mereka yang terus-menerus bertaubat dan menangis kepada Allahﷻ yang sampai ke tujuan.
Imam Al Qusyairi dalam risalah Al Qusyariyah
” Di antara adab penduduk suluk adalah selalu merasa tak layak, siapa yang merasa layak telah dibutakan dari hakikat uzlah. ”
Ini menunjukkan bahwa rasa “merasa sudah sampai” atau “tidak butuh taubat” adalah awal kehancuran. Maka mereka yang tidak bisa bertaubat ruhnya diturunkan derajatnya.
Cara Menilai Taubat
Lihatlah dari Perubahan Seseorang.
Ibnu Athaillah dalam Hikam
“Janganlah karena wujud amalmu, engkau merasa dekat dengan-Nya tapi lihatlah sejauh mana Dia membiarkan engkau harus kembali kepadanya (taubat)”
6. MUBASYIRAT MIMPI RUHANI TENTANG SELEKSI DAN PENGGANTIAN
• Dari pengalaman ruhani banyak orang, terdapat simbol-simbol orang yang keluar dari barisan cahaya karena berubah niatnya atau tidak berusaha dengan sungguh-sungguh.
• Ada pencucian kolam ruhani mereka yang mengotori dikucilkan diganti yang lebih suci.
Dalam beberapa mimpi generasi baru seperti anak-anak, remaja dan orang tak dikenal tiba-tiba menggantikan posisi mereka yang tersingkir.
Langit Menutup Jalan Bagi yang Tidak Bertaubat dan Menyaring
Hanya yang bersih niatnya, yang tidak lulus dijatuhkan dari uzlah bahkan bisa diambil nyawanya secara ruhani.
Barisan langit yang mengecil/terjadi penyaringan.
Jubah ditarik dari seseorang dan diberikan ke orang lain yang tampak tidak dikenal tetapi bercahaya.
7. RESUME TAKWIL
Allahﷻ akan menggantinya bila tidak mampu menjaga kesetiaan, berniat Taubat, tidak menghargai, merasa lebih baik, dan tidak taat, bisa diganti oleh orang yang tidak dikenal manusia, tetapi dikenal di langit.
DALAM ILMU MAQAMAT TAHAPAN SPIRITUAL
1. Maqam taubat adalah pondasi segala maqam
(Mimpi itu adalah saran/ nasehat dari Allahﷻ untuk melakukan perubahan atau taubat)
2. Bila seorang salik atau penduduk uzlah kehilangan taubat seluruh maqam diatasnya gugur.
3. Mereka tidak hanya tersingkir dari peran ruhani, tapi bisa menjadi hijab bagi jalan orang lain dan itulah sebabnya langit akan memutus mereka lebih cepat.
8. PERBANDINGAN KISAH NABI DAN ORANG PILIHAN YANG GUGUR
1. Nabi Adam bertaubat karena maka derajatnya naik kembali
2. Iblis tidak bertaubat karena merasa lebih tinggi Maka diusir dari barisan langit
3. Bal’am bin aurah memiliki ilmu tentang “nama Allahﷻ” dihancurkan karena tidak Istiqomah dan tidak bertaubat.
Penduduk uzah yang tidak menjaga taubat bisa menjadi seperti Bal’am: jatuh dari maqam spiritual dan digantikan oleh yang lebih tersembunyi.
(QS. Al-A’raf 7: Ayat 176)
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
وَلَوْ شِئْنَا لَرَفَعْنٰهُ بِهَا وَلٰـكِنَّهٗۤ اَخْلَدَ اِلَى الْاَ رْضِ وَا تَّبَعَ هَوٰٮهُ ۚ فَمَثَلُهٗ كَمَثَلِ الْـكَلْبِ ۚ اِنْ تَحْمِلْ عَلَيْهِ يَلْهَثْ اَوْ تَتْرُكْهُ يَلْهَثْ ۗ ذٰلِكَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰ يٰتِنَا ۚ فَا قْصُصِ الْقَصَصَ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ
“Dan sekiranya Kami menghendaki niscaya Kami tinggikan (derajat)nya dengan (ayat-ayat) itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan mengikuti keinginannya (yang rendah), maka perumpamaannya seperti anjing, jika kamu menghalaunya dijulurkan lidahnya dan jika kamu membiarkannya ia menjulurkan lidahnya (juga). Demikianlah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah kisah-kisah itu agar mereka berpikir.”
9. KESIMPULAN
Jika penduduk ruhani penduduk uzlah tidak bertaubat, tidak menjaga amanah, Mengusahakan perubahan, peringatan atau dari Amir yang mewakili langit pemimpin ruhani yang dikehendaki atau ditunjuk Allahﷻ.Maka Bukan hanya tersingkir, tapi juga menjadi bagian dari pembersihan langit.
Mereka bisa mengalami kematian ruhani, yaitu hidup secara lahir tapi mati peran dalam barisan ruhani Allahﷻ.
Allahﷻ akan mengganti mereka dengan generasi yang lain
Allahﷻ akan mengganti mereka dengan generasi yang mungkin tidak terlihat saat ini, tapi sedang dipersiapkan dalam diam dan tersembunyi.
Taubat adalah nafas langit. Siapa yang kehilangan nafas itu, hilang pula jatah barisannya.



